Isbal Neraka Berhak Atasnya |
Isbal Neraka Berhak Atasnya
Salah satu dosa-dosa besar adalah isbal, ketika hal ini saya nasehatkan inkar munkar kepada kakak saya, maka beliau mengelak dan mengatakan bukankah sejarahnya Abu Bakar RA masih berpakaian isbal sedangkan sedangkan niat saya bukan untuk kesombongan.
Disebutkan dalam Hadits Al-Bukhori "Barang siapa yang menjulurkan pakaiannya dengan sombong, Allah tidak akan melihat dirinya dihari kiamat, lalu Abu Bakar mengatakan sungguh salah satu ujung celanaku biasa melorot, akan tetapi selalu saya perhatikan. Maka Kata nabi Shalallahu Alayhi Wa Sallam engkau bukan melakukannya karna sombong" Hadits Bukhori nomor 3655.
Bagaimana jika ada yang berdalil dengan perbuatan Abu Bakar RA diatas bahwasannya Ia menjulurkan celananya karna sombong. Jadi kita coba dulu perbaiki riwayat ini, riwayatnya bukan seperti ini bunyinya. Jadi dalam masalah isbal ini ada 3 riwayat, riwayat pertama yang menyebutkan tentang teguran nabi Shalallahu Alayhi Wa Sallam kepada sahabat yang mata kakinya tertutup waktu sholat, tapi ada yang men-dhoifkan dan meng-hasankan.
Baca Juga : Lima Level Sholat
Disebutkan dalam Hadits Al-Bukhori "Barang siapa yang menjulurkan pakaiannya dengan sombong, Allah tidak akan melihat dirinya dihari kiamat, lalu Abu Bakar mengatakan sungguh salah satu ujung celanaku biasa melorot, akan tetapi selalu saya perhatikan. Maka Kata nabi Shalallahu Alayhi Wa Sallam engkau bukan melakukannya karna sombong" Hadits Bukhori nomor 3655.
Bagaimana jika ada yang berdalil dengan perbuatan Abu Bakar RA diatas bahwasannya Ia menjulurkan celananya karna sombong. Jadi kita coba dulu perbaiki riwayat ini, riwayatnya bukan seperti ini bunyinya. Jadi dalam masalah isbal ini ada 3 riwayat, riwayat pertama yang menyebutkan tentang teguran nabi Shalallahu Alayhi Wa Sallam kepada sahabat yang mata kakinya tertutup waktu sholat, tapi ada yang men-dhoifkan dan meng-hasankan.
Baca Juga : Lima Level Sholat
Kalau kita ambil riwayat ini dihasankan, maka kata para ulama orang kalau sholat mata kakinya tidak boleh tertutup, berarti sholatnya bisa batal, karna sahabat waktu itu dikatakan nabi "kembali wudhu dan sholatlah", dia tidak bertanya dan langsung wudhu dan sholat lagi, lalu selesai di sholat, nabi kembali mengatakan "kembali wudhu dan sholatlah" sampai tiga kali lalu seorang sahabat bertanya "kenapa ya Rasulullah?" lalu nabi menjawab "karna mata kakinya tertutup", ini riwayat yang pertama.
Riwayat yang kedua adalah hadits yang disebutkan tadi, namun bunyi haditsnya seperti ini, kata nabi shalallahu alayhi wa sallam pada saat menjelaskan "Siapa yang menarik menjulurkan pakaiannya dari atas bagi laki-laki menutupi mata kakinya karna sombong, maka tidak akan mencium bau surga", begitu haditsnya. Maka Hadits ini menjelaskan tentang semua yang menarik menutupi mata kaki itu tidak akan mencium bau surga, riwayat yang lain Abu Hurairah menambahkan riwayat disini mengatakan ada tambahan "semua yang dibawah mata kaki dineraka".
Riwayat tentang Abu Bakar RA mengatakan kepada nabi shalallahu alayhi wa sallam "Ya Rasulullah, kalau saya sholat celana saya melorot, kecuali saya tahan dengan tangan saya", ini tambahan dari riwayat yang pertama tadi waktu nabi menegur sahabat yang sholat celananya menutupi mata kaki. Maka kata nabi shalallahu alayhi wa sallam kepada Abu Bakar "Kau tidak termasuk orang itu", karna Abu Bakar memakai apapun melorot karna kurusnya hingga ditiup angin saja Ia terdorong itulah cirinya Abu Bakar tapi keyakinannya luar biasa. Oleh karna itu jika ada faktor sebab seperti itu tidak apa-apa, dan ini adalah hadits kedua.
Baca Juga : Bahaya Hutang Dalam Islam
Hadits ketiga Riwayat Bukhari Muslim, ini sampaikan kepada kakaknya kata nabi shalallahu alayhi wa sallam "Tiga golongan yang paling berat siksaannya hari kiamat, Allah tidak akan lihat mereka, Allah tidak akan membantu mereka ditimbangan amal dan Allah akan siapkan azab yang pedih, pertama musbil yaitu semua yang menutup mata kaki sombong atau tidak, sholat atau tidak, yang kedua orang yang menyebut-nyebutkan kebaikkannya dan yang ketiga orang yang menjual dagangannya dengan sumpah palsu atau dusta.
Hadits ketiga Riwayat Bukhari Muslim ini menjelaskan isbal itu ada sebab sombong atau tidak tetap dilarang. Ada apa sebenarnya dengan isbal dan kenapa isbal dilarang, kenapa da orang yang bilang isbal itu jelek, cingkrang, ketinggalan dan kolot padahal hanya naik sedikit dari mata kaki, yang anehnya lebih tinggi diangkat hingga lutut dan pahanya kelihatan malah dianggap modern dan dianggap hebat. Jadi yang menganggap itu buruk hanya persepsi seseorang saja, hanya masalah kepercayaan diri seseorang, jika kita bisa menanamkan percaya diri dengan apa yang kita lakukan pasti tidak akan bermasalah celana cingkrang.
Comments
Post a Comment